Kadang suatu alasan anda harus menggunakan komputer publik. Mungkin waktu itu komputer anda Crash atau lupa membawa Laptop atau sekadar mengisi waktu saja.
Apapun alasannya, publik bisa mengekspos data pribadi anda. Dengan adanya ancaman keylogger dan spyware yang mengawasi setiap pergerakan anda menggunakan komputer publik bisa menakutkan. Untungnya, ada beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk melindungi diri dan meminimali resiko tersebut.
1. Jangan simpan File pada komputer
Pada waktu memakai komputer yang bukan milik anda. Meskipun itu adalah punya teman, sebaiknya bersikap sopan dengan tidak menyimpan file secara lokal. Pada dasarnya, ini sama dengan tidak mengotori rumah orang dengan sampah anda. Namun, pada komputer publik ini lebihdari sekadar kesopanan,melainkan prosedur pengamanan yang penting. Banyak file yang biasanya anda simpan secara lokal, seperti attachment email, bisa berisi data pribadi atau rahasia. Cara mudah untuk melindungi data ini adalah dengan membawa flash drive dan me4nyimpan file di situ ketika diperlukan. Ada baiknya juga untuk memasang flash drive ke gantungan kunci supaya tidak ketinggalan.
2. Jangan Simpan Password
Ini sudah pasti pada waktu menggunakan komputer publik. Sebagian web browser sekarang bisa mengingat apa user ketik kedalam browser pada beberapa lokasi. Lokasi ini meliputi address barform field, username, dan password. Pada lingkungan publik sudah pasti tidak alasan untuk menyimpan jenis informasi tersebut, terutama username dan password.
Setting ini pada internet Explorer 7 bisa dutemukan buka Tools, internet options, Content. Pada bagian AutoComplete, klik tombol settings dan pastikan prompt me to save passwords tidak dicentang. Sebenarnya tidak ada fitur AutoComplete yang perlu di-enable, jadi hilangkan saja semua tanda centang di situ. Pada firefox bisa ditemukan di tools, Options, Scurity, dan hilangkan tanda centang pada Remember password for sites.
3. Hapus History Browsing
Ini adalah langkah yang harus anda lakukan untuk melindungi privasi pada waktu surfing internet pada komputer publik. Namun, berbicara tentang melindungi privasi terkait dengan web browser, ada aspek lain yang perlu diperhatikan, yaitu temporary internet files dan cookies. Oleh karena itu, setelah browsing,hapus history, temporary internet files, cookies, dan form data. Pada internet Explorer 7, anda bisa melakukannya sekaligus dari Tools,Delete Browsing History. Pada IE versi lama, masing-masing harus dihapus secara terpisah dari Tools ataupun Internet Options.
Pada Mozilla Firefox, uka Tools, OPtions, klik tab privacy, dan beri tanda centang Always clear my private data when I close firefox. Secara default ini akan menghapus history browsig,history download, informasi form yang disimpan, cache, dan sesiotentikasi anda. Klik tombol settings dan beri tanda centang juga cookies dan save passwords untuk menghapus keduanya.
4. Jangan Lakukan Online Banking
Anda harus ingat bahwa pada akhirnya kompuret publik sama sekali tidak akan pernah benar-benar aman, adi ada beberapa hal yang tidak boleh anda lakukan. Jika anda mengecek saldo selain di jalan,lebih baik cari kantor cabang atau ATM atau gunakan telepon seluler anda.
5. Jangan Masukkan Data Kartu Kredit
Sama seperti online banking,komputer publik bukan tempat untuk belanja online. Belanja dari eBay atau Amazon.com bisa,tapi anda harus menunggu sampai anda bisa browsing dari komputer yang lebih aman. Sedikit kenyamanan tidak sebanding dengan kerugian yang duitimbulkan jika kartu kredit anda dibobol oleh orang.
6. Hapus Temporary Files
Temporary files (sering kali disingkat "Temp files") selain temporary internet files,dibuat pada waktu anda menggunakan program lain selain web browser. Sebagai contoh,pada waktu anda membuat dokumen word,selain files dokumen aktual yang anda simpan,Word membuat file temporer untuk menyimpan data sehingga memory bisa dikosongkan untuk keperluan lain dan untuk mencegah hilangnya data ketika proses penyimpanan file.
File ini biasanya langsung dihapus ketika program ditutup atau ketika sistem reboot, tapi sayangnya sering kali mereka tidak dihapus. Untuk menemukan file ini cari disemua Drive lokal (termasuk subfolder,file tersembunyi dan sistem) file dengan ekstension *.tmp, *,chk~*.*. Ini akan menampilkan semua file yang berawal tanda lamda (~) atau dengan ekstension .tmp dan .chk,yang merupakan temp file paling umum. Setelah pensarian selesai,sorot semua dan tekan Shift+Delete untuk menghapus secara permanen. (Jika anda tidak tekan Shift, mereka biasanya akan dikirim ke Recycle Bin, yang nantinya perlu dikosongkan).
7. Bersihkan Pagefile
Pagefile merupakan lokasi pada Harddisk yang berfungsi sebagai virtual memory Windows. Tujuannya adalah untuk pertukaran data dari RAM sehingga program bisa bekerja jika mereka butuh lebih banyak RAM dari yang sebenarnya tersedia pada komputer. Semua yang bisa disimpan di memory juga bisa disimpan di Pagefile. Untuk membersihkan secara otomatis pada waktu mematikan komputer,anda harus menggunakan local security policy.
Untuk mengakses local Security Policy,bukan control panel,klik ganda Administrative Tools,dan klik ganda local security policy. Selanjutnya,klik Security Options pada panel sebelah kanan dan cari shutdown: Clear virtual memory pagefile. klik ganda item tersebut dan pastikan di-enable.
Pada komputer publik mungkin anda tidak akan punya hak untuk mengakses Local Security Policy,dan meskipun ini bisa juga dilakukan dari Registry,pada komputer ini anda mungkin tidak akan bisa juga menggunakan Regedit. Jika memang demikian,anda bisa menghapus pagefile secara manual. Pertama,anda harus mengubah setting Windows Explorer. Klik Tools,Folder Otions,dan pada tab view,gulung daftar Advanced settings dan klik show hidden files and folders. Hilangkan tanda centang pada Hide Protected Operating System Files. Sekarang cari file bernama pagefile.sys. Biasanya (tapi tidak selalu) ada di Drive C. Hapus yang baru akan dibuat ketika sistem reboot.
8. Reboot
Setelah selesai memakai komputer public,hal terakhir yang harus anda lakukan adalah Reboot.Ini tidak hanya akan membersihkan Pagefile (jika anda meng-enable opsi tersebut),tapi juga akan membersihkan semua yang anda lakukan dari memory Fisik (RAM).
9. Boot dari perangkat lain
Ini merupakan salah satu tindakan yang sering kali terlupakan.Jika anda Boot dari Drive USB sendiri atau dari CD,banyak masalah di atas yang bisa dihindari.Sekarang,banyak distribusi Linux yang bisa dijalankan di memory setelah booting dari CD.Jika opsi BIOS dibiarkan dalam keadaan default (yang sering kali terjadi lebih dari yang anda kira),ini bisa dijadikan pilihan.Jika anda bisa melakukan ini dan tidak menyimpan file apapun di hard disk lokal,semuanya akan hilang pada waktu anda reboot.
10. Perhatikan sekeliling dan gunakan perasaan
Terakhir,anda jangan sampai lupa untuk memperhatikan hal-hal di luar komputer itu sendiri yang bisa menjadi resiko.Perhatikan orang asing di sekitar anda dan ingat bahwa komputer public bersifat umum.Jangan buka dolument penting yang tidak boleh dilihat oleh orang lain.Perhatikan camera pengaman di belakang anda.Tutupi tangan anda pada waktu memasukkan password.
Yang paling penting,ingat bahwa tidak ada yang bisa anda lakukan untuk membuat komputer public benar-benar aman.Pemilik atau user yang benar-benar berniat jahat bisa menginstalasi keylogger yang tidak mungkin dideteksi tanpa membuka chasing dan memeriksanya.Dengan tidak melakukan itu,gunakan perasaan dan gunakan komputer public hanya untuk data biasa
